Skip to main content

An Incident at The Bunker Place

First, I want to say… “Hello My Blog. Long time not see you.”

And now I want to post a special story about my day. Ya, Today is a shy day. Aku dan teman harus malu di tempat pengisian bahan bakar. Ceritanya begini, sewaktu kami singgah di pertamina, Nunu ingin ke toilet. Terpaksa aku dan Suci harus turun dari public transporation untuk menemaninya.

Kami mulai berjalan melewati berbagai merek mobil yang sedang mengantri. Setelah melewati kafetaria, kami terus berjalan ke depan dengan wajah super pede tidak memperdulikan tatapan orang-orang yang sumpah, terus melototi kami. Anjing menggonggong, kafilah tetap berlalu. Udah hampir di ujung, orang-orang pada teriak. Kami kaget bukan main. What??? What?? Mereka meneriaki kami dengan satu kalimat yang maknanya hampir sama. “Mau kemana dek?” Kami harus berbalik, bengong sebentar, berusaha memperbaiki ekspresi yang udah kagak karuan. Jilbabku udah miring ke kanan, kiri, akibat diterpa angin. Sambil cekikikan, kok orang-orang ini pada teriak sih? One of them come to us. We just answered that we want to go to the toilet. Wah, malu banget deh pokoknya. Semua menertawai kami yang begitu polos. “Toiletnya bukan di situ, kamu mau ke sawah ya? Kalau terus jalan itu ya bukannya nyampe ke toilet, malah nyampe ke sawah. Toiletnya di belakang. Sini saya tunjukkan jalannya.”

*plak*plak*plak*plak...

Really shy. Gini nih, kalau udah sok-sok-an. Kami ga bisa nahan tawa. Dengan wajah menunduk, kami menuju toilet yang udah menampar wajah kami di depan umum. Untung ga ketabrak jalan, karena kami terus menunduk.

I don’t like this place. Although this is a new bunker place. Toilet kok ditaruh di belakang?? Aku berani bertaruh, kalau malam menjelang pasti orang akan berpikir 10x untuk pergi ke toilet. Nyeramin banget sih. Pemandangannya cukup menguji nyali. Sunyi senyap. Tapi salut ma kebersihannya. Kok aku malah apresiasi ya? Kebawa materi seni nih di sekolah. Hahahahahaah.......

Kami terus tertawa di toilet. Kami tak henti-hentinya membahas apa yang telah kami alami. Toilet bergemuruh akibat canda tawa kami. Aku hanya bisa merasakan perut yang bergejolak. Kami mengoreksi seharusnya ada rambu penunjuk letak toilet sehingga mudah ditemukan. Ga kaya gini, salah jalan deh. Kami lalu memperbaiki penampilan yang udah ga pantas diperbaiki. Kami sepakat, jalan menunduk ke depan, percepat langkah, loncat ke public transportation *lebay* kunci semua jendela. And tenang. Ya, kami melakukannya. Pas lewat di depan orang-orang yang udah mencurahkan sedikit tawanya pada kami, mereka menengok.

Yes, that’s my day. Experience with friends that I will not forget it....Keep smile..

Comments

Popular posts from this blog

AFS, My First Time I Know You

Hari ini capek banget… Seharian cari souvenir tuk Miss Bethany yang go back. Malamnya belajar sampe hampir tidur sama buku. Soalnya besok ulangan essay. Ditambah cuaca dingin banget, ya udah, hidung tersumbat, bersin tiap detik. Tidak menghalangiku untuk menulis di blogku ini. Walaupun aku sadar, ini sudah larut malam, tapi aku tidak tahu apa gerangan yang membuatku demikian. Entah mengapa, hari ini aku sangat teringat dengan seleksi AFS 1 Juni kemarin. Aku teringat dengan gedung yang kutempati, kakak volunteer yang jadi pengawasku, dan teman-teman yang menjadi peserta sesama seleksi di ruangan yang tidak begitu mencolok. Ya, semua itu akan kucurahkan dalam penulisan blogku kali ini. Tanggal 1 Juni kemarin, aku mengikuti seleksi pertukaran pelajar Bina Antarbudaya, AFS untuk Chapter Makassar. Aku berangkat hari Jumat, tepatnya dua hari sebelum hari H. Kunjunganku hari itu hanya ke Graha Pena dan Benteng Rotterdam. Kakakku menjemputku saat aku di Benteng Rotterdam. Lalu ke Jln

Chemistry Task

Assalamualaikum Wr. Wb. Salam buat seluruh teman-temanku. Entri kali ini saya buat khusus untuk teman-teman se-ClaXone. Entri berisi kunci jawaban dari tugas kimia. Bukan maksud saya ingin menyombongkan diri atau unjuk kemampuan, tapi hanya ingin membantu teman-teman. Saya prihatin dengan banyaknya tugas sekolah. Tidak ada salahnya mengurangi sedikit kesulitan dengan adanya entri ini. Kita harus selalu berbagi pengetahuan. Mohon komentar pada bagian samping. Moga bermanfaat. BUKU GRAFINDO Halaman 161 2. Jawaban C : 2 dan 4 Alasan : Larutan elektrolit adalah larutan yang tidak dapat menghantarkan arus listrik, ditandai dengan  lampu tidak menyala  dan  tidak ada gelembung gas . Yang memenuhi adalah 2 dan 4 pada tabel. 4. Jawaban C : kation dan anion Alasan : Dalam larutan elektrolit, terjadi penguraian ion yang menghasilkan muatan negatif(anion) dan muatan positif(kation). 5. Jawaban A : urea Alasan : Urea merupakan larutan nonelektrolit karena larutan urea tidak menghas

Sandeq is My Culture

Bagaimana rasanya melihat salah satu budaya disukai orang-orang asing? Tentunya senang kan :)?? Begitulah yang aku rasakan hari ini. Hari ini, aku ingin sekali pulang cepat dari sekolah. Aku ingin menyaksikan langsung Sandeq Race di kotaku. Untunglah (agak sedih juga sih) mata pelajaran Biology tidak masuk, jadinya aku cepat tiba di rumah. Aku dan kakakku segera ganti baju, lalu mengambil teropong dan kami pun langsung menuju pantai bahari. Tak lain dan tak bukan hanya untuk menyaksikan Sandeq Race yang hanya diadakan setahun sekali. Sandeq Race adalah suatu pertunjukan perahu khas tanah Mandar (it’s my tribe) yang diadakan setiap tahun dalam rangka HUT RI. Sandeq adalah perahu asli yang hanya ada di tanah Mandar. Yang unik dan membuat orang tercengang dengan Sandeq adalah perahu tersebut dapat mengarungi samudera yang maha luas hanya dengan bantuan angin yaitu dengan menggunakan layar yang ukurannnya cukup besar. Sandeq tidak memiliki satu mesin pun. Sandeq ini dahulu digunakan